Arif Satria Resmi Diangkat Jadi Pimpinan BRIN

GeNews.co.id – Senin, 10 November 2025, Presiden Prabowo Subianto lantik Arif Satria jadi Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional atau disingkat BRIN di Istana Negara, Jakarta. Keputusan ini tertuang dalam Keputusan Presiden Nomor 123/P Tahun 2025 yang menetapkan pengangkatan pejabat di BRIN. Dengan pelantikan ini, Arif Satria jadi pejabat puncak lembaga riset nasional, menggantikan Laksamana Tri Handoko yang sebelumnya menjabat.

Riwayat Pendidikan dan Karier

Arif Satria jadi pejabat berkat rekam jejak akademik dan kepemimpinannya yang panjang. Lahir pada 17 September 1971, ia menempuh pendidikan sarjana bidang ekonomi pertanian di IPB pada 1995, S2 sosiologi pedesaan di IPB pada 1999, dan doktor di bidang Marine Policy dari Universitas Kagoshima, Jepang, pada 2006.

Sebelum menduduki posisi di BRIN, ia menjabat sebagai Rektor IPB untuk periode 2023–2028. Keberhasilan akademik dan kepemimpinan inilah yang menjadi dasar pertimbangan pengangkatan Arif Satria menjabat di lembaga riset nasional.

Tugas dan Tantangan Arif Satria Jadi Pejabat

Sebagai Kepala BRIN, Arif Satria bertanggung jawab mengawal berbagai program riset dan inovasi di Indonesia. Dalam sambutannya setelah pelantikan, ia menekankan pentingnya integritas, efisiensi, dan kolaborasi dalam menjalankan tugasnya.

Tantangan utama yang dihadapi termasuk penyelarasan riset dengan kebutuhan industri, peningkatan kerja sama internasional, serta optimalisasi anggaran riset. Banyak pihak menaruh harapan besar bahwa pengangkatan Arif Satria dapat membawa BRIN ke arah yang lebih progresif dan inovatif.

Respons Lingkungan Akademik dan Pemerintah

Pengangkatan Arif Satria mendapat sambutan positif dari akademisi maupun pemerintah. Lingkungan pendidikan tinggi menilai bahwa pengalaman akademik dan kepemimpinannya akan memberikan perspektif baru di BRIN.

Pemerintah berharap kepemimpinannya mempercepat program inovasi nasional. Namun, para pengamat menekankan bahwa posisi ini menuntut Arif Satria jadi pejabat yang mampu menghadapi pengawasan publik dan menghasilkan kinerja nyata.

Makna dan Harapan

Pengangkatan Arif Satria di BRIN menandai langkah penting bagi penguatan riset dan inovasi di Indonesia. Diharapkan di bawah kepemimpinannya, BRIN dapat lebih aktif mendorong riset aplikatif, mendukung startup teknologi, dan memperluas kerja sama global. Dengan demikian, pengangkatan Arif Satria menjadi simbol arah baru bagi ekosistem inovasi nasional yang lebih produktif.