Bus Pariwisata Kecelakaan di Tol Batang

GeNews.co.id – Kecelakaan fatal dilaporkan terjadi di ruas Tol Batang, tepatnya di KM 364B, jalur B yang mengarah dari timur ke barat, pada Rabu (24/12). Sebuah bus wisata mengalami benturan keras dengan kendaraan lain di depannya, yang hingga saat ini belum berhasil diidentifikasi.

Peristiwa tersebut merenggut satu nyawa, sementara empat orang lainnya mengalami cedera dan kini menjalani perawatan medis. Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Batang, AKP Eka Hendra Ardiansyah, mengungkapkan bahwa, kecelakaan itu diduga dipicu oleh kelalaian sopir bus dalam menjaga jarak berkendara.

Sopir Bus Diduga Lalai Jaga Jarak

Menurutnya, saat melintas di titik kejadian, bus gagal mengantisipasi laju kendaraan di depannya hingga terjadi tabrakan. Usai tertabrak, kendaraan tersebut justru terus melaju dan meninggalkan lokasi tanpa berhenti. Bus dengan plat nomor H 7380 OA itu dikemudikan oleh Khamim (46). Dari keterangan saksi di lapangan, bus tersebut memiliki tulisan “The Sultan Agung” di bodi bagian depan.

Hingga kini, polisi masih berupaya menelusuri keberadaan kendaraan yang diduga menjadi pihak yang tertabrak pertama kali. Dikarenakan pengemudinya tidak berada di lokasi saat petugas tiba. Proses penyelidikan juga diperkuat melalui pemeriksaan beberapa saksi, termasuk Rofiqoh (42) dan Nashirin (40), untuk menyusun kembali rangkaian kejadian secara detail.

Polisi Menghimbau Pengguna Jalan lebih Waspada

Korban jiwa dalam insiden ini adalah Sucipto (47), warga Bancak, Kabupaten Semarang. Sementara itu, korban luka berat dialami oleh Yanuar Maulana (22), seorang mahasiswa dari Kendal. Korban yang mengalami cedera serius pada kedua kaki, termasuk patah tulang di salah satu kakinya. Ia saat ini mendapat penanganan intensif di RSUD Batang. Selain itu, Ahmad Chasan Husni (55), warga Batang, juga mengalami luka dan tengah dirawat di RS QIM Batang.

Dua korban lainnya, Nur Hamidah (18) dan Naifa Nuha Falihah (11), asal Pekalongan, mengalami memar dan cedera pada bagian tubuh tertentu, serta masih menjalani perawatan di rumah sakit yang sama. Melihat kondisi arus lalu lintas yang mulai meningkat menjelang libur akhir tahun dan perayaan Natal 2025, polisi kembali mengingatkan seluruh pengguna jalan untuk lebih waspada, terutama di jalur tol dan sepanjang Pantura yang diprediksi semakin ramai.