Saham Toyota Naik Usai Trump Investasi Rp160 Triliun di AS
GeNews.co.id – Saham Toyota Motor Corp mencatat kenaikan signifikan pada perdagangan, Selasa (29/10/2025). Setelah pernyataan Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengenai rencana investasi besar yang melibatkan produsen mobil asal Jepang tersebut.
Pada awal perdagangan, harga saham Toyota naik yang sebelumnya berada di kisaran 3.171 yen per lembar melonjak menembus 3.200 yen, mencerminkan optimisme pasar terhadap kolaborasi baru antara Amerika Serikat dan Jepang di sektor otomotif. Kenaikan ini dipicu oleh pengumuman Trump dalam pidatonya di Pangkalan Angkatan Laut Yokosuka, Prefektur Kanagawa, Jepang, sehari sebelumnya.
Investasi Raksasa Toyota di Amerika Serikat Buat Saham Toyota Naik
Dalam pidatonya, Trump menyampaikan apresiasi kepada Jepang atas dukungan ekonominya terhadap Amerika Serikat. Ia mengungkapkan bahwa Toyota Motor Corp berencana membangun sejumlah pabrik di berbagai wilayah AS, dengan total nilai investasi mencapai 10 miliar dolar AS atau sekitar 1,5 triliun yen (setara Rp160 triliun) membuat saham Toyota naik.
“Saya sangat berterima kasih kepada pihak Toyota Jepang atas investasinya yang begitu besar. Perdana menteri menyampaikan bahwa Toyota akan membangun beberapa pabrik baru di Amerika,” ujar Trump. Langkah investasi besar ini diyakini akan menciptakan ribuan lapangan kerja baru dan memperkuat posisi Toyota di pasar otomotif Amerika.
Pertemuan Trump dan Perdana Menteri Takaichi
Pidato tersebut disampaikan bersamaan dengan kunjungan Trump dan Perdana Menteri Jepang Sanae Takaichi ke pangkalan militer AS di Yokosuka. Keduanya tiba menggunakan kapal induk bertenaga nuklir USS George Washington, yang menjadi lokasi utama acara tersebut. Dalam sambutannya, Trump memuji kepemimpinan Takaichi dan menegaskan bahwa hubungan antara Tokyo dan Washington semakin erat, terutama dalam bidang ekonomi dan pertahanan.
Sentimen Pasar Positif dan Dampak Ekonomi
Pengamat pasar menilai kabar saham Toyota naik menunjukkan kepercayaan investor terhadap prospek ekspansi global perusahaan. Kerja sama investasi ini dipandang sebagai sinyal positif bagi hubungan ekonomi AS–Jepang yang sebelumnya sempat mengalami ketegangan.
Selain menyoroti investasi tersebut, Trump juga menyinggung capaian ekonomi selama masa pemerintahannya serta mengkritik kebijakan pendahulunya, Presiden Joe Biden. Bagi Toyota, dukungan politik dan ekonomi dari kedua negara besar ini diprediksi akan memperkuat fondasi bisnis jangka panjang dan memperluas pengaruhnya di industri otomotif global.
